Hidayatullah.com–Belasan Organisasi Massa (Ormas) di Aceh akan menyelenggarakan silaturrahmi dan dialog dengan tema “Meneguhkan persatuan dalam mengembalikan peradaban Islam di Aceh” Selasa Sore besok, 14 Juli 2015 di Dayah Thalibul Huda, Desa Bayu, Lamcot Kec. Ingin Jaya Aceh Besar.
Ketua panitia acara, Tgk Hasbi Albayuni mengatakan, acara ini diselenggarakan karena keprihatinan pihaknya dimana akhir-akhir ini sering kali terjadi keretakan di tengah-tengah masyarakat oleh sebab persoalan-persoalan kecil.
“Kita selenggarakan acara silaturrahmi dan dialog ini dengan harapan antara sesama masyarakat Aceh, khususnya antar sesama Ormas senantiasa terbina ukhuwah Islamiyah yang kuat sehingga peradaban Islam di Aceh kembali muncul,“ ujar Tgk Hasbi yang juga anggota Majlis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh ini.
Direncanakan, kata Tgk Hasbi, dialog dan silaturrahmi ini akan dimulai setelah selesai shalat Ashar berjama’ah. Beberapa tokoh sudah memastikan hadir, termasuk wakil Rektor UIN Ar-Raniry Dr Syamsul Rijal, M.Ag. Setelah dialog selesai akan dilanjutkan dengan buka puasa bersama.
Sementara itu, sekretaris panitia, Teuku Zulkhairi mengatakan, pihaknya sudah mencoba menghubungi ormas Islam dan ormas kepemudaan di Aceh untuk terlibat dalam acara ini. Ormas-ormas yang sudah menyatakan akan hadir yaitu KAMMI, Rabithah Thaliban Aceh (RTA), Pemuda Dewan Dakwah Aceh, Himpunan Ulama Dayah Aceh (HUDA), Ikatan Da’i Indonesia (IKADI), Majlis Dakwah al-Bahjah, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Aceh, Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT), Inshauddin, Pemuda Muhammadiyah dan PWNU Aceh.
“Format acaranya acara silaturrahmi dan dialog ini, nanti setiap pimpinan Ormas atau siapapun yang ditokohkan akan memberi orasi sekitar tujuh menit tentang upaya-upaya yang bisa dilakukan dalam menjaga soliditas dan persatuan masyarakat Aceh. Semua akan berbicara tentang kesamaan antara satu dengan yang lain, bukan perbedaannya. Dan orasi ini akan direkam dan nanti dipublish di Youtube sehingga bisa disaksikan masyarakat Aceh dan dunia, “ ujar Zulkhairi.
Zulkhairi menambahkan, hari ini umat Islam di Asia Tenggara menanti kebangkitan peradaban Islam di Aceh. Mereka akan bangkit jika umat Islam di Aceh telah bangkit.
“Kerja-kerja kita di Aceh akan menjadi model bagi umat Islam di dunia Melayu khususnya, dan umat Islam dunia umumnya. Oleh sebab itu, kita harus berikan keteladanan dalam membangun peradaban, “ pungkas Zulkhairi.*/Zul