Hidayatullah.com – Sekitar 700 orang yang terdiri dari para santri, guru dan warga pesantren, mengikuti Apel Muharram yang dilaksanakan di Lapangan Pesantren Hidayatullah Tanjung Morawa, Deli Serdang, Rabu, bertepatan dengan 1 Muharram 1437 H lalu.
Pembina Apel Muharram, Ustadz Choirul Anam, dalam amanatnya menyampaikan pentingnya hijrah, diantaranya faktor lingkungan dalam mengaplikasikan keimanan dan menjalankan ibadah sebagai seorang Muslim.
“Untuk itu, hijrah menuju lingkungan yang menunjang pelaksanaan syariat Islam menjadi suatu yang penting. Atau kalau tidak ada, maka kita ciptakan lingkungan itu,” ujar pria yang juga Pimpinan Pesantren Hidayatullah Medan ini.
Selain itu, ia juga menjelaskan bagaimana momen pergantian tahun ini menjadi sarana untuk menapak tilasi peristiwa dan perjuangan hijrahnya Nabi Muhammad.
“Kalau dahulu, intimidasi serta boikot yang dilakukan oleh kaum kafir menjadikan kaum muslimin tidak merdeka dalam menjalankan syariat Allah, sehingga salah satu solusinya yakni dengan berhijrah,” paparnya.
“Namun hari ini, kita dikepung dengan hal yang berbeda. Seperti media, budaya, lingkungan yang membuat kita dan generasi kita lupa dengan Tuhan dan syariatnya,” tambah Anam.
Setelah melaksanakan Apel Muharram, kegiatan ini dilanjutkan dengan pawai keliling Kota Tanjung Morawa yang menempuh jarak sejauh 7 kilometer.
“Acaranya sangat semarak, warga yang melihat pawai ini terkesima dengan arakan panjang santri pesantren Hidayatullah. Karena mereka belum pernah melihat yang seperti ini,” jelas Anam.
Kegiatan apel dan pawai ini, terang Anam, bertujuan sebagai syiar kepada masyarakat dan juga untuk mengingatkan bahwa umat Islam sejatinya punya penanggalan sendiri, yakni kalender hijriah yang jarang digunakan bahkan diingat masyarakat. */Yahya G. Nasrullah