Hidayatullah.com– Wali Kota Palangkaraya HM Riban Satia memiliki gagasan cemerlang untuk mengentaskan warga tidak mampu di pinggiran kota bahkan warga yang tinggal di dalam perkotaan.
Caranya, melalui partisipasi aparatur sipil negara (ASN) yang ada di lingkup Pemerintah Kota Palangkaraya, untuk rela dipotong gajinya 2,5 persen, selanjutnya di serahkan ke Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk dikelola dan disalurkan kepada yang berhak.
Lebih jauh dikatakan, mengatasi berbagai persoalan, tentu saja diperlukan semangat gotong royong yang tinggi, dengan hanya menyisihkan 2,5 persen dari gaji yang dimiliki, kemudian dikelola oleh BAZNAS, akan memberikan manfaat yang besar, baik bagi penyumbang maupun si penerima.
“Memang dalam gagasan saya ini ada yang pro dan kontra, tapi saya pikir kalau hanya 2,5 persen dipotong dari gaji, saya anggap tidak seberapa nilainya dibanding dengan jumlah gaji yang mereka terima tiap bulannya,” ujar Riban lansir RRI, Kamis (12/07/2018).
Ia optimis jajaran BAZNAS beserta dengan jajarannya yang profesional, dapat mengelola dana umat untuk kemaslahatan masyarakat. Apalagi kalau gagasan yang diwacanakan dapat dilaksanakan, maka BAZNAS dapat memiliki banyak suplai dana, guna membantu mengentaskan kemiskinan, khususnya kaum dhuafa dan tidak mampu.*