Hidayatullah.com — Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah meresmikan Masjid At-tanwir di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng Jakarta Pusat, Kamis (11/03/2021). Peresmian itu juga bertepatan dengan momen Isra Miraj.
Peresmian Masjid At-Tanwir PP Muhammadiyah dilakukan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. Haedar dalam sambutannya mengharapkan masjid ini nanti sebagai pusat pencerahan.
“Masjid enam lantai multifungsi dan ramah lingkungan tampil megah mencerahkan sebagaimana namanya. Dari Masjid Muhammadiyah dan dikelola Organisasi Muhammadiyah terpancar pesan-pesan Islam yang damai, toleran, menyatukan, dan memajukan kehidupan umat dan bangsa. Islam yang mencerahkan hati, pikiran, dan tindakan yang memancarkan rahmatan lil’alamin perwujudan Islam Berkemajuan!,” kata Haedar.
Sementara itu, Abdul Mu’ti dalam sambutannya mengatakan Masjid ini merupakan generasi baru Masjid Muhammadiyah. Selain itu, masjid ini sesuai dengan amanya At-Tanwir menjadi upaya Muhammadiyah sebagai organisasi pencerah dan membangun Islam yang berkemajuan.
Mu’ti juga menjelaskan bahwa Masjid ini konstruksinya dirancang ramah lingkungan.“Masjid At-Tanwir menggunakan teknologi sel surya dan daur ulang air wudhu untuk menyiram taman dan toilet,” Kata Abdul Mu’ti yang juga Sekretaris PP Muhammdiyah.
Baca juga: Muhammadiyah Tak Temukan Kata ‘Agama’ di Peta Pendidikan Nasional 2020-2035
Keberadaan Masjid At-Tanwir juga diharapkan Mu’ti dapat melayani masyarakat yang ada di sekitar kompleks Gedung Dakwah Muhammadiyah
“Masjid ini tidak hanya dikhususkan untuk tempat ibadah karena dilengkapi perpustakaan dan gedung serbaguna yang bisa digunakan untuk kajian, diskusi dan pertemuan,” imbuhnya.
Masjid At-Tanwir memiliki enam lantai. Lantai satu digunakan untuk tempat wudhu dan taman. Lantai dua dan tiga untuk tempat shalat pria, sementara lantai empat untuk tempat shalat wanita. Kemudian lantai lima dan enam digunakan untuk Perpustakaan Muhammadiyah, tempat kajian, diskusi, pertemuan dan ruang serba guna.
Hadir secara daring Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir dan Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah Siti Noordjannah Djohantini serta hadir secara langsung Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti, Menteri BUMN Erick Tohir, Menko PMK Muhadjir Effendy, dan Anggota BPKH Rahmat Hidayat.*