Hidayatullah.com–Mantan kepala intelijen zionis-israel “Mossad” Efraim Halevy, menyebutkan agresi zionis-israel ke Gaza layaknya teka-teki yang sulit dipecahkan.
“Israel mengalami kegagalan strategi baik dalam perang ke Gaza, maupun dalam menangani eskalasi di Al-Quds,” demikian dalam sebuah wawancara dengan Chanel 1 Israel.
Disebutkannya, rudal yang ditembakan Hamas dari Gaza dapat memukul Bandara Ben Gurion dan menurutnya itu merupakan sebuah kesuksesan. Karena Hamas mampu melumpuhkan penerbangan dari dan menuju Israel selama 36 jam. Itulah yang menjadikannya sebagai pengalang utama proses perdamaian, ungkapnya.
Citra Netanyahu Hancur
Sementara itu, Koran israel “Haaretz” menyebutkan, gerakan Hamas berhasil menghancurkan citra PM Israel, Benyamin Netanyahu.
Mengutip dari koran tersebut, situs Arab48 menyebutkan, baru-baru ini Netanyahu berusaha memperbaiki citranya sebagai pihak keamanan yang kuat dan satu-satunya orang yang bisa menyelamatkan bangsa Yahudi dari kehancuran, namun warga zionis-israel berpendapat sebaliknya.
Pasca agresi ke Gaza, citra Netanyahu dinilai hancur lebur, demikian dikutip PIC.*