SEORANG lelaki melemparkan jawaban singkatnya ketika ditanya tentang ini. Apakah sudah membaca al-Qur’an hari ini? “Belum, masih sibuk!”
Jawaban seperti pria itu jamak dijumpai di lingkungan masyarakat Muslim. Faktor kesibukan kerap dituding sebagai kambing hitam belum sempatnya seseorang membaca al-Qur’an.
Bagi siapa saja yang bersikap serupa, ada baiknya belajar dari berbagai momen jepretan hidayatullah.com ini, yang ditayangkan sebagai kilas foto tahun-tahun sebelumnya.
Tampak seorang penjaga gawang bernama Fadlur Rahman (27), tengah membaca ayat-ayat al-Qur’an pada Surat ar-Rahman, saat menunggu timnya bermain dalam sebuah kompetisi futsal.
Tak ada mushaf al-Qur’an, ia memanfaatkan aplikasi al-Qur’an digital di smartphone-nya. Lokasi di Tifosi Futsal, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (31/05/2014).
Pada tiga rangkaian foto lain, sejumlah pria di tengah kesibukannya masing-masing, menyempatkan diri membaca al-Qur’an.
Rangkaian foto yang lain adalah kesibukan para Muslimah dengan al-Qur’annya masing-masing.
Seorang gadis peserta program One Day One Juz (ODOJ) mengaji di peron Stasiun Pasar Minggu, Jakarta, sembari menunggu kedatangan KRL tujuan Depok (10/06/2014).
Sementara seorang ibu mengisi waktunya bertadarrus di atas bus Transjakarta rute Kampung Melayu-Kampung Rambutan, Jakarta (07/07/2015).
Begitu pula, seorang santriwati hafizh sibuk mengulangi hafalannya di perkebunan Pesantren As-Syifa’, Subang, Jawa Barat (29/04/2013).