Hidayatullah.com– Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) merupakan agenda rutin setiap lima tahun akan dihadiri ulama dari seluruh penjuru tanah air, para duta Besar negara-negara tetangga dan negara Muslim.
KUII ke-VII pada tahun 2020 mendatang rencananya digelar di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Pemerintah Provinsi Kepulauan Babel pun menyatakan telah siap untuk menjadi tuan rumah perhelatan tersebut.
“Ketika Babel didatangi para ulama, maka nanti akan terbayang begitu besar berkah yang akan dirasakan oleh daerah ini,” ujar Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Rabu (18/09/2019).
Pemprov Babel pun menyiapkan anggaran dan infrastruktur untuk mendukung KUII) ke-VII, guna menyukseskan perhelatan ulama taraf internasional di daerah tersebut.
“Kita siapkan anggaran dan infrastruktur pendukung, jika KUII tahun depan diselenggarakan di Bangka Belitung,” ujarnya.
Baca: Kongres Umat Islam Indonesia Hasilkan ‘Risalah Yogyakarta’
Selain itu, Pemprov Babel, katanya juga telah menyiapkan hotel, transportasi, dan destinasi wisata halal. Jarak antara venue acara dan bandara dekat, dan restoran restoran halal juga sudah disiapkan untuk menjamu para peserta kongres ini.
“Kami juga minta nanti para ulama yang hadir bersedia untuk memberikan ceramah ke masjid-masjid di Bangka pada program Sajadah Fajar. Ini semua pekerjaan yang besar, tentu tidak mudah, namun pasti bisa, semuanya dilakukan semata-mata untuk umat,” ungkapnya.
Kata Gubernur, pihaknya bersama jajaran kepengurusan MUI Provinsi Kepulauan Babel pada Selasa (17/09/2019) bersilaturahim ke MUI Pusat dan menyatakan siap menjadi tuan rumah KUII ke-VII.
“Kami memohon restu dan dukungan dari MUI Pusat untuk menyukseskan perhelatan ulama setaraf internasional ini di Bangka Belitung,” ujar Guberur Erzaldi kutip Antaranews, Rabu.
Baca: Bangka Belitung Tuan Rumah Kongres Umat Islam 2020
Dakwah Media BCA - Green
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Pimpinan MUI Pusat, Ustadz Zaitun Rasmin memberikan apresiasi yang tinggi kepada Gubernur Kepulauan Babel. MUI menyambut baik dan memberikan restu serta mendukung penuh Babel menjadi tuan rumah KUII ke-VII tahun 2020.
Zaitun juga mengapresiasi silaturahim jajaran Gubernur Babel ke MUI Pusat.
“Ini contoh yang sangat baik, karena umara bersedia datang kepada ulama. Berarti umara menghormati ulama, kewibawaan ulama dijaga oleh umara. Sebaliknya, kalau umara tidak menghormati ulama, maka hilanglah kewibawaan ulama dan berakibat buruk bagi umat,” ujarnya.*