Hidayatullah.com– Astronot Uni Emirat Arab Sultan al-Neyadi membagikan rekaman gambar yang menampakkan kota Madinah, Makkah dan Jeddah dari tempatnya berada saat ini di International Space Station (ISS) di luar angkasa.
Rekaman itu menunjukkan Masjidil Haram, kota Makkah dan Masjid Nabawi, kota Madinah, tampak bersinar terang di malam ke-27 bulan Ramadhan 1444 H (lihat di bawah).
Astronot Emirat itu lewat Twitter rutin membagikan rekaman yang diambilnya selama berada ISS sejak memulai misi enam bulannya pada bulan Maret.
Mengambil gambar dari luar angkasa adalah salah satu “kegiatan favoritnya”, kata al-Neyadi sambil membagikan gambar yang menakjubkan dari peristiwa badai pasir bulan lalu, lansir Alarabiya Selasa (18/4/2023).
Saat Al Neyadi mengarahkan kamera ke Madinah, dia berkata, “Ini adalah Madinah, kota tempat Nabi Muhammad ﷺ berhijrah dengan orang-orang yang dicintainya,” katanya dukutip Khaleej Times.
Gambar yang sangat jelas menunjukkan kelap-kelip lampu kota dan banyak jalannya. Kamera kemudian bergerak untuk menunjukkan Jeddah.
“Ini adalah kota Jeddah, sering disebut sebagai Mempelai Laut Merah,” kata Al Neyadi.
Dia lalu menggerakkan lagi kamera menunjukkan Kota Makkah. “… kota suci Makkah, tempat dakwah Islam berakar pada Nabi (SAW).” Dia kemudian menunjukkan cahaya dari Masjid Al Haram di pusat kota, yang terlihat bersinar terang dalam video, bahkan dari luar angkasa.

Al Neyadi menyebut pemandangan itu yang sangat luar biasa. “Mereka bersinar seperti bintang, dan ini adalah salah satu pemandangan terindah yang pernah saya lihat,” tambahnya. Di akhir video dia berkata, “Saya memberi salam kepada Anda dari luar angkasa saat melewati Laut Merah, Makkah, Madinah, dan Jeddah,” tutupnya
Sultan al-Neyadi akan menjadi orang Arab pertama yang menyelesaikan spacewalk ketika dia keluar dari ISS pada 28 April.
Dia mengikuti jejak astronot Arab lainnya seperti Emirati Hazzaa al-Mansouri yang menjadi orang Arab pertama berada di ISS pada 2019, dan Pangeran Arab Saudi Sultan bin Salman yang menjadi orang Arab pertama yang melakukan perjalanan ke luar angkasa pada tahun 1985.*