Hidayatullah.com – Seorang wanita Inggris yang sebelumnya merupakan anggota kelompok teror ISIS di Suriah telah menjadi seorang influencer.
Tareena Shakil, yang merupakan orang Inggris pertama yang bergabung dengan kelompok ISIS pada tahun 2014, kini membuat akun TikTok untuk mempromosikan dan menjual tas serta pakaian kepada ribuan pengikutnya.
Menurut sumber, Shakil mengatakan kepada keluarganya bahwa ia akan berlibur ke Turki dan kemudian pergi ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS setelah diyakinkan oleh anggota ISIS. Namun, wanita asal Inggris ini bergabung dengan kelompok tersebut bersama dengan anaknya.
Saat ini, Tareena Shakil, yang memiliki sekitar 4.000 pengikut di TikTok, memberikan beberapa tips kepada para perempuan tentang fashion dan kehidupan.

Ketika dia menjadi bagian dari ISIS, foto Tareena Shakil dibagikan dengan dirinya yang membawa senjata, dan dia juga memposting foto anaknya di samping senapan mesin.
Tareena Shakil dijatuhi hukuman 6 tahun penjara sekembalinya ke Inggris setelah meninggalkan kelompok ISIS, ia menghabiskan setengah dari masa hukumannya di penjara dan kemudian kini menjadi influencer fashion.*