Hidayatullah.com– Tunku Ismail Sultan Ibrahim, salah satu putra Sultan Johor, memdesak pihak berwenang untuk menindaklanjuti kasus penjualan kasos kaki bertuliskan “Allah” supaya kejadian serupa tidak terulang lagi.
“Saya memandang kasus ini serius dan berharap ini tidak mengusik keharmonisan negara,” kata Tunku Ismail seperti dilansir Malay Mail Selasa (19/3/2024).
Jaringan toko KK Mart saat ini sedang diselidiki terkait penjualan kaos kaki bertuliskan “Allah”.
Hari Senin (18/3/2024), Wakil Menteri Dalam Negeri Datuk Seri Shamsul Anuar Nasarah mengatakan kasus itu akan terus dilanjutkan meskipun sudah ada permintaan maaf dari pihak toko.
Kantor berita Bernama pada hari Ahad (17/3/2024) melaporkan kaos kaki bertuliskan “Allah” dijual di gerai KK Mart di Bandar Sunway dan isu ini viral sejak 13 Maret.
Pendiri dan pimpinan eksekutif KK Mart Group Datuk Seri Dr KK Chai sejak itu menyampaikan permintaan maaf.
Pekan lalu, Malaysiakini melaporkan bahwa polisi tidak menyelidiki kasus itu. Portsl berita independen itu mengatakan Kepala Kepolisian Selangor Datuk Hussein Omar Khan mengatakan hal itu disebabkan belum ada pengaduan masyarakat yang masuk terkait masalah tersebut.
Akan tetapi, Shamsul hari Senin kepada Dewan Rakyat mengatakan “36 laporan ke kepolisian sudah dimasukkan sampai hari ini” dan satu berkas penyelidikan sudah dibuka berdasarkan Pasal 298A UU Pidana dan Pasal 233 UU Komunikasi dan Multimedia 1998.
“… Kami terus memantau supaya hal seperti ini tidak terjadi lagi,” kata Shamsul.*
