Hidayatullah.com–Televisi BBC mengutip pernyataan seorang dokter Libya yang mengatakan bahwa serangan udara pasukan koalisi telah membunuh 7 orang warga sipil Libya dan melukai 25 orang lainnya di dekat kota minyak Brega pada hari Rabu (30/3).
Kepada koresponden BBC, Dokter Refardi menceritakan bahwa ia dipanggil ke desa Zawia Al-Argobe yang berjarak 15 km dari Brega, setelah serangan udara koalisi menghantam konvoi kendaraan militer yang dikendarai para pendukung Muammar Qadhafi.
Sebuah kontainer amunsi meledak di antara dua rumah, menewaskan anak-anak perempuan dan laki-laki berusia antara 12 dan 20 tahun, lapor BBC (01/4). Empat yang tewas itu adalah perempuan, termasuk tiga anak-anak dari satu keluarga dengan usia antara 12 sampai 16 tahun. Tiga anak laki-laki yang berusia antara 14 sampai 20 tahun juga terbunuh.
NATO telah mengambil alih komando pasukan koalisi Barat yang melakukan serangan udara dengan target infrastruktur militer Muammar Qadhafi, atas mandat PBB dengan syarat melindungi warga sipil.*
Keterangan foto: Para korban sedang dishalatkan sebelum dimakamkan. [BBC]