Hidayatullah.com–Presiden Amerika Serikat Barack Obama hari Ahad malam (01/5) waktu Washington mengumumkan di televisi bahwa Usamah bin Ladin terbunuh dalam sebuah operasi militer.
CNN melaporkan bahwa Bin Ladin dibunuh pasukan Amerika Serikat yang menyerbu sebuah rumah besar di luar ibukota Pakistan, Islamabad.
Sejumlah anggota keluarga Bin Ladin ikut terbunuh dalam peristiwa itu.
Menurut laporan, para pejabat Amerika Serikat menyimpan mayat Bin Ladin.
“Keadilan telah ditegakkan,” kata Presiden Obama.
Ditujukan kepada keluarga korban peristiwa 9/11 Presiden Amerika Serikat Barack Obama berkata, “Kami tidak pernah melupakan kehilangan Anda, tidak juga melepaskan komitmen kami untuk memastikan bahwa kami melakukan apapun untuk mencegah serangan lain ke wilayah kita.”
Laporan televisi memperlihatkan kumpulan orang yang memenuhi halaman Gedung Putih setelah Obama berpidato. Mereka berteriak-teriak sambil mengibarkan bendera Amerika.
Usamah bin Ladin menjadi target operasi militer dan intelijen Amerika Serikat selama bertahun-tahun. FBI memasukkan nama Bin Ladin kedalam daftar 10 buronan yang paling dicari.
Dalam pidatonya Obama berkata, “Malam ini, sekali lagi kita memperingatkan bahwa Amerika bisa melakukan apapun yang kita tetapkan dalam pikiran kita.” *