Hidayatullah.com–Sebuah serangan pesawat tanpa awak (drone) milik Amerika Serikat merenggut nyawa lima orang di Pakistan, dengan dalih memburu salah seorang pentolan Al-Qaidah.
Sebagaimana dilansir AFP, Sabtu (04/5), menurut keterangan penjabat setempat, pesawat tanpa awak AS itu memburu seorang pemimpin kelompok Al-Qaidah yang bernama Ilyas Kashmiri.
Namun, pejabat itu tidak dapat mengkonfirmasi apakah target buruan Amerika Serikat itu benar-benar berada di tempat serangan.
Untuk kesekian kalinya pesawat-pesawat tempur tanpa awak AS menggempur dan merenggut banyak nyawa tak berdosa dengan alasan memburu kelompok teroris di pedalaman Pakistan. Alih-alih berhasil melumpuhkan target, militer Amerika Serikat justru tidak jarang menyerang target yang salah, tanpa minta maaf atau pun menyesal.
Washington menawarkan hadiah uang USD 5 juta untuk informasi yang menyebutkan lokasi persembunyian Kashmiri.*