Hidayatullah.com—Sebuah surat yang mengandung racun mematikan, ricin, atau zat beracun lainnya dikirimkan kepada seorang anggota senat Amerika Serikat, kata ketua mayoritas senat Harry Reid.
Surat beracun itu ditujukan kepada senator Partai Republik wakil negara bagian Mississippi Roger Wicker, demikian dikatakan Reid kepada Associated Press yang dikutip BBC hari Selasa (16/4/2013).
Menurut laporan media AS, surat tersebut berhasil diamankan saat masih berada di pusat pengelolaan surat-surat yang ditujukan untuk para pejabat di gedung parlemen AS. Surat itu tidak sampai diterima kantor Wicker, kata seorang staf di senat. Surat itu lantas dikirim ke laboratorium.
Para senator diberitahu mengenai surat beracun itu saat pertemuan tertutup dengan Direktur FBI Robert Mueller dan Menteri Keamanan Dalam Negeri Janet Napolitano mengenai bom Maraton Boston, imbuh staf tersebut.
Belum diketahui apakah ada hubungannya antara bom Maraton Boston dengan pengiriman surat beracun itu. Tidak jelas juga mengapa surat tersebut ditujukan kepada Wicker.
Sejak Capitol Hill mendapat kiriman surat berisi anthrax tahun 2001, semua surat yang ditujukan kepada anggota parlemen Amerika Serikat dikumpulkan dan diperiksa terlebih dahulu oleh pusat pengelolaan surat.
Racun ricin yang terdapat dalam buah tanaman jarak (biji jarak) 1.000 kali lebih kuat dibanding sianida. Racun itu berakibat fatal jika dihirup, ditelan atau disuntikkan, meskipun masih bisa disembuhkan jika terlanjur terkena racunnya.
Ricin pernah digunakan untuk membunuh disiden Bulgaria Georgi Markov pada September 1978. Ketika menunggu bus di halte dekat Jembatan Waterloo, London, seorang tak dikenal menusuk kakinya dengan payung. Payung tersebut menginjeksi ricin ke dalam tubuh lewat kaki Markov, yang tiga hari kemudian meninggal dunia di rumah sakit.*