Hidayatullah.com–Kementerian Luar Negeri Iraq hari Rabu (3/12/2014) mengatakan bahwa wanita yang ditahan aparat keamanan di Libanon bukanlah istri dari pemimpin Negara Islam bentukan ISIS/ISIL, Abu Bakar Al-Baghdadi, melainkan saudara perempuan dari seorang tersangka pelaku pemboman di Iraq.
“Orang yang ditahan pihak berwenang Libanon itu adalah Saja Abdul Hamid Al-Dulaimi, saudara perempuan dari Umar Abdul Hamid Al-Dulaimi, yang ditahan pihak berwenang dan dihukum mati atas peran sertanya dalam … sejumlah kasus peledakan,” kata jurubicara kementerian Brigjen Saad Maan kepada Reuters.
Maan mengatakan Al-Baghdadi memiliki dua orang istri, tetapi “tidak ada istrinya yang bernama Saja Al-Dulaimi.”
Awal tahun ini foto-foto Dulaimi bermunculan di internet, di mana media menyebutnya sebagai istri Al-Baghdadi.
Sebelumnya tersiar kabar bahwa istri Al-Baghdadi dan salah satu putranya ditangkap aparat Libanon.
Kantor berita resmi Libanon hari Selasa (2/12/2014) melaporkan bahwa menurut sumber keamanan istri kedua Al-Baghdadi ditahan 10 hari lalu di kota perbatasan dekat Arsal.
“Intelijen militer menahan salah satu istrinya yang sedang melakukan perjalanan dengan seorang putranya, dekat (kota perbatasan Libanon) dekat Arsal 10 hari lalu,” kata sumber keamanan kepada AFP.*