Hidayatullah.com–Dan Coats, yang diberi tugas mengawasi 17 dinas intelijen Amerika Serikat, akan meninggalkan jabatannya. Masa kerja Coats selama dua tahun diwarnai perselisihan dengan Presiden Donald Trump soal Rusia dan Korea Utara.
US Director of National Intelligence (DNI), Dan Coats, hari Ahad (28/7/2019) mengumumkan akan mengundurkan diri. Pengunduran diri itu hanya dua pekan setelah menteri tenaga kerja Alexander Costa juga mengumumkan meninggalkan posnya, lansir DW.
Trump mengumumkan bahwa pengunduran diri Dan Coats itu berlaku efektif 15 Agustus. Selanjutnya kursi kosong tersebut akan diisi oleh John Ratcliffe, politisi Partai Republik yang merupakan anggota House of Representatives sebagai wakil rakyat negara bagian Texas. Ratcliffe dikenal sebagai sekutu politik Trump.
Coats, bekas senator dari Indiana, ditunjuk sebagai direktur National Intelligence pada Maret 2017. Dia merupakan orang kelima yang duduk di kursi itu, yang diadakan menyusul serangan 11 September 2001 dengan tugas mengawasi dan mengkoordinasi 17 dinas intelijen yang dimiliki negara Amerika Serikat.
Coats selama menjabat DNI memiliki sikap yang lebih keras dalam masalah Rusia, berbeda dengan Trump yang menampakkan wajah lebih bersahabat dengan Moskow.
Sementara soal Korea Utara, Coats meyakini negara tertutup itu tidak akan menyerahkan senjata nuklirnya, sedangkan Trump berpendapat Pyongyang sudah tidak punya gigi lagi.*