Hidayatullah com—Tentara Mozambique akhir pekan kemarin mematahkan serangan oleh militan Muslim di Palma, menurut Presiden Filipe Nyusi.
Palma adalah kota kecil di dekat daerah kaya gas alam di bagian utara Mozambique, yang sedang dieksploitasi oleh perusahaan migas raksasa asal Prancis Total, lansir BBC Ahad (23/5/2021).
Pada bulan Maret, ratusan militan yang berkaitan dengan ISIS menyerang kota itu dan mengakibatkan beberapa puluh orang tewas.
Presiden Nyusu mengatakan pada serangan akhir pekan itu militan berusaha menginvasi desa Lumbi, di distrik Palma. Di sana, imbuhnya, militan membunuh lima orangnya sendiri yang berusaha membelot.
Kabar itu disampaikan Nyusu dalam pertemuan dengan partai pemerintah Frelimo yang digelar di Matola, ibukota Provinsi Maputo.
Dia mengatakan pemerintah terbuka untuk menerima dukungan negara asing guna memerangi pemberontak di bagian utara sebab negaranya tidak dapat memerangi terorisme sendirian.*
