Hidayatullah.com—Seorang pria yang ditetapkan sebagai tersangka yang melukai 10 orang dengan pisau di atas kereta komuter Jepang hari Jumat malam (6/8/2021) mengatakan kepada polisi bahwa dia menjadi marah ketika melihat wanita yang “tampak bahagia” dan ingin membunuhnya, lapor media Jepang hari Sabtu seperti dilansir Reuters.
Polisi menangkap seorang pria berusia 36 tahun di bagian lain Tokyo setelah dia menebas dan menikam sejumlah orang di atas sebuah kereta Odakyu Line di bagian barat kota itu pada pukul 8:40 malam waktu setempat.
Seorang korban, seorang mahasiswi, terluka serius sementara lainnya mengalami luka yang tidak terlalu parah.
Koran Sankei melaporkan bahwa kepada polisi pelaku penikaman mengatakan, “Saya menjadi merasa ingin membunuh perempuan yang tampak bahagia sekitar enam tahun lalu.” Dia juga mengatakan ingin membunuh banyak orang.
Sejumlah media lain, termasuk lembaga penyiaran publik NHK, melaporkan kutipan yang sama dari tersangka.
Seorang jubir kepolisian mengatakan tidak ada informasi lain perihal kasus itu ketika ditanya soal laporan yang dibuat media tersebut hari Sabtu, lansir Reuters.
Kejahatan dengan kekerasan jarang terjadi di Jepang, tetapi ada sejumlah serangan pisau oleh penyerang yang tidak dikenal oleh para korbannya.
Pada Juni 2008, seorang pria yang mengendarai truk kecil menabrak kerumunan di distrik populer Akihabara dan kemudian keluar dari kendaraannya lalu menikam pejalan kaki, sehingga tujuh orang tewas.*