Hidayatullah.com– Presiden Timor Leste Presiden Jose Ramos-Horta falam pertemuan dengan sejawat Indonesia, hari Selasa (18/7/2022), mengatakan negaranya berharap akan dapat diterima menjadi negara anggota ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) ke-11 tahun depan.
“Saya sangat bersyukur Indonesia tetap berkomitmen tinggi terhadap keanggotaan Timor Leste di ASEAN,” kata Ramos-Horta setelah bertemu Presiden Joko Widodo dalam kunjungan bilateral pertamanya ke Indonesia.
“Kami berharap bergabung dengan ASEAN saat kepresidenan dipegang Indonesia akan menjadi sangat simbolis,” imbuh Ramos-Horta dalam konferensi pers bersama Jokowi di Istana Bogor, seperti dilansir Associated Press.
Harapan Ramos-Horta itu disambut anggukan kepala oleh Jokowi, yang tidak memberikan komentar apapun perihal permohonan Timor Leste itu.
Selama kunjungan satu pekan ya di Indonesia, Ramos-Horta dijadwalkan bertemu dengan Sekjen ASEAN Lim Jock Hoi untuk mendiskusikan isu-isu regional dan permohonan negaranya untuk bergabung dengan organisasi tersebut. Dia juga direncanakan bertemu dengan mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan memberikan kuliah umum di tiga universitas.
Timor Leste secara resmi mengajukan keanggotaan penuh ASEAN pada tahun 2011, tetapi ASEAN hingga saat ini belum menanggapi karena ekonomi negara itu yang sangat kecil dan tingkat kemiskinan yang relatif tinggi. Anggota seperti Singapura yang jauh lebih kaya khawatir Timor Timur akan menjadi beban dan memperlambat upaya kumpulan itu untuk mewujudkan Masyarakat Ekonomi ASEAN.
Perserikatan Bangsa-Bangsa memperkirakan hampir separuh penduduk Timor Timur hidup di bawah garis kemiskinan ekstrim dengan pendapatan hanya$1,90 per hari, dan untuk setiap 1.000 bayi yang lahir di negara itu 42 di antaranya meninggal sebelum ulang tahun mereka yang ke-5 karena malnutrisi.*