Hidayatullah.com—Prancis hari Rabu (13/7/2016) mengatakan telah menutup kantor kedutaannya di ibukota Turki, Ankara, dan konsulatnya di kota Istanbul dengan alasan keamanan sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.
“Kedutaan Prancis di Ankara, serta Konsulat Jenderal di Istanbul akan ditutup mulai Rabu 13 Juli, pukul 1:00 siang (1 000 GMT), sampai pemberitahuan lebih lanjut,” kata kedutaan dalam pernyataannya, setelah membatalkan rencana perayaan hari nasional 14 Juli di kedutaan karena alasan keamanan.
Tidak dijelaskan secara terperinci bagimana penutupan itu akan diimplementasikan, lapor AFP.
Rencana sebelumnya, Konsulat Prancis di Istanbul, kedutaannya di Ankara dan kantor misi diplomatiknya di Izmir, akan merayakan Hari Bastille 14 Juli.
Konsul Prancis di Istanbul, Muriel Domenach, menulis di Twitter bahwa perayaan di tiga kota itu dibatalkan “dengan alasan keamanan” dan Prancis melakukan kontak dengan pihak berwenang Turki.
Sebelum pembatalan, Konsulat Prancis di Istanbul telah mengirimkan surat eletronik kepada warganya di Turki berisi peringatan bahaya ancaman serius pada perayaan 14 Juli di Turki.
Menurut pihak Prancis, keputusan tersebut diambil berkoordinasi dengan pihak berwenang Turki.*