Hidayatullah.com–Puluhan anggota Front Pembela Islam (FPI) berunjuk rasa menuntut penghentian pemutaran film “?” karya Hanung Bramantyo di bioskop, Selasa (10/5), di halaman depan Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bandung.
“Setelah mempelajari beberapa lama, kami menilai film ini memuat banyak pelecehan terhadap akidah-akidah Islam. Film ini menyuarakan ajaran liberal yang menyatakan semua agama adalah benar. Ini jelas tak sesuai dengan ajaran Islam dan merupakan sebuah penyesatan,” kata koordinator FPI se-Bandung Raya, Efi Arifin.
FPI membuat kajian terhadap film “?” dan melakukan analisis tiga tokoh utama, yakni Rika, Surya, dan Menuk. Beberapa poin yang mereka tolak di antaranya, pemurtadan dari Islam ke agama lain, seorang muslimah yang bekerja di restoran penjual babi, serta seorang muslim yang mau memerankan tokoh Yesus.
Sementara Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bandung, Prijatna, yang menerima aksi mengatakan bahwa peredaran film tersebut bukan wewenang instansinya. “Namun demikian kami akan menampung aspirasi ini dan rencananya hari ini juga akan ada rapat koordinasi di Balai Kota,” ujar Prijatna.*