Hidayatullah.com–Sampai kapan pun antara Ahlus Sunnah dan Syiah tidak akan pernah bisa bersatu. Pernyataan ini disampaikan Ketua Aliansi Nasional Anti Syiah, KH Athian Ali M Dai, Lc MA dalam sambutan deklarasi Aliansi Nasional Anti Syiah di Masjid Al-Fajr Buah Batu, Bandung, Jawa Barat, Ahad (20/04/2014) pagi.
Kiai Athian mengatakan jika Syiah bukan bagian dari Islam (al-haq). “Yang haq itu haq, yang batil itu batil. Tidak bisa disatukan,” kata Kiai Athian.
Menurut Kiai Athian, antara Ahlus Sunnah dan Syiah tidak ada titik temu.
“Bagaimana mungkin kita umat Islam yang meyakini khususnya 10 sahabat yang dijamin surga dapat sejalan dengan pihak-pihak yang menganggap para sahabat Rasulullah itu kafir,” ujar Kiai Athian.
Lebih lanjut Kiai Athian mengatakan, “Bagaimana mungkin kita, umat Islam yang mengharamkan zina dapat bertemu dengan pihak yang menghalalkan zina dengan cara mut’ah. Bahkan tiga kali bermut’ah maka akan terbebas dari dosa dan masuk surga.”
Itu sebabnya pendirian aliansi ini sebagai upaya membendung bahaya Syiah yang sesat dan menyesatkan. Aliansi ini didirikan untuk merealisasikan amanah-amanah musyarawah ulama tahun 2012 di Bandung.
“Dengan wadah ini kita berharap bersatu padu, satu khittah al-Quran dan Sunnah. Mari bersama kita menyelamatkan akidah umat dari Syiah yang sesat dan menyesatkan,” demikian Kiai Athian.*