Hidayatullah.com– Sabtu (21/04/2017) ini, Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan menggelar Kongres Ekonomi Umat yang pertama. Digelar pada tanggal 22-24 April 2017.
Ketua panitia acara, Fikri Bareno, menjelaskan alasan diadakannya kongres ini karena MUI melihat adanya ketimpangan yang besar antara si kaya dan si miskin.
“Kita tidak melarang orang boleh kaya, tetapi kita menginginkan umat kita yang terbesar di negeri ini bisa bangkit dari keterpurukannya itu,” terangnya saat konferensi pers di Hotel Grand Sahid Jaya, Jumat (21/04/2017).
Baca: MUI: Kongres Ekonomi Umat sebagai Sinergi Potensi Umat
Karena itu, lanjutnya, kongres ini ingin melahirkan umat yang berani membuka usaha dan memiliki etos kerja yang tinggi.
Negara yang perekonomiannya maju, tambahnya, minimal 3 persen penduduknya harus bergerak di bidang wirausaha.
Kongres ini akan dihadiri oleh pengurus MUI pusat, MUI tingkat provinsi, ormas Islam, perguruan tinggi, praktisi, pengusaha, dan asosiasi-asosisasi ekonomi, yang jumlahnya sekitar 500 orang.* Andi