Hidayatullah.com– Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi angkat bicara menyikapi pemberitaan bahwa akan pesta kaum homoseksual di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, menyambut tahun baru 2018 Masehi.
Wali Kota Rizal menegaskan, pesta kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) di kota itu ditentang keras.
Diberitakan hidayatullah.com sebelumnya, di Kota Balikpapan, dikabarkan akan digelar pesta kaum homoseksual menyambut tahun baru Masehi.
Baca: Dikabarkan akan Ada Pesta Homoseks, Aparat Balikpapan Diminta Tindak Tegas
“Terlepas benar atau tidaknya rencana pesta LGBT di Kota Balikpapan, dengan semua kemampuan dan sumber daya yang dipunya, Kota ini tentu akan menentang keras,” ujar Wali Kota Rizal, kemarin, Ahad (24/12/2017).
Wali Kota Rizal juga menegaskan bahwa tidak ada tempat untuk pesta-pesta sejenis itu.
Berikutnya pernyataan lengkap Wali Kota Rizal disampaikannya kepada publik melalui akun Instagramnya:
“Assalammualaikum warga kota yang saya hornati.
Ini penjelasan saya soal adanya pengakuan dari oknum tertentu yang dimuat di salah satu koran di Balikpapan.
Tentu saja pernyataan tersebut menyinggung dan merugikan banyak pihak di kota ini.
Terlepas benar atau tidaknya rencana pesta LGBT di Kota Balikpapan, dengan semua kemampuan dan sumber daya yang dipunya, Kota ini tentu akan menentang keras.
Tidak ada tempat untuk perayaan seperti itu di kota ini apalagi jika dilakukan secara terbuka. Akan ada banyak pihak yang akan menentang keras dan bereaksi jika hal hal seperti ini diumbar dan dilakukan.
Beberapa waktu belakangan ini pemerintah kota mengkaji dan melakukan pengawasan ketat terhadap beberapa organisasi yang diduga mengkampanyekan LGBT atas nama kampanye kesehatan dan yang bergerak di bidang perkembangan anak anak muda khususnya pelajar.
Pun, di organiasi organisasi kedutaan pemerintah dilakukan pengawasan yang ketat.
Terima kasih selamat berakhir pekan,” lewat akunnya, rz_effendi58.*