Hidayatullah.com– Hingga hari ke-5 pasca gempa Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, listrik masih padam. Tim relawan pun kesulitan mengkoordinasi tenaga relawan dan pendistribusian logistik ke korban gempa-tsunami.
Sahabat Al-Aqsha (SA), persaudaraan keluarga Indonesia dan Palestina bersinergi membantu korban gempa Palu dan Donggala bersama Tim SAR Hidayatullah dan Baitul Maal Hidayatullah (BMH).
Selain memberikan genset untuk penerang dan memperlancar komunikasi antar relawan, SA juga akan menurunkan sejumlah relawan dan tim medis yang akan tiba di Palu dalam waktu dekat.
“Alhamdulillah, genset dari SA sudah kami salurkan, yang satu untuk posko relawan dan yang satu telah kami salurkan ke pengungsi di daerah Tampangan, Palu,” ujar Syamsuddin, koordinator data dan logistik di posko gabungan BMH, SAR Hidayatullah, dan SA.
Selain itu, ia mengatakan sejumlah logistik mulai disebar di beberapa titik posko pengungsi di Palu.*/Sirajuddin Muslim
Berita gempa dan tsunami Palu bekerjasama dengan Dompet Dakwah Media