Hidayatullah.com– Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir menyampaikan terima kasih kepada Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah yang lama dan seluruh muktamirin atas pelaksanan muktamar Pemuda Muhammadiyah yang dinilai berjalan dengan baik.
“Kepada PP Pemuda Muhammadiyah yang baru agar dapat menjalankan amanat dengan sebaik-baiknya yang membawa pada kemajuan Pemuda Muhammadiyah, Persyarikatan Muhammadiyah, umat, dan bangsa,” kata Haedar kepada hidayatullah.com Jakarta, Kamis (29/11/2018).
Haedar berpesan agar kepemimpinan Pemuda Muhammadiyah di bawah Ketua Umum Sunanto dan Sekretatris Jenderal Dzul Fikar Ahmad Tawalla dapat menjaga integritas diri secara individual dan kolektif, agar dapat memimpin dengan baik, jujur, amanah, dan terpercaya.
“Perkuat kebersamaan, soliditas, dan keutuhan organisasi. Jaga independensi dan netralitas organisasi dari tarikan kepentingan politik manapun. Bangun sinergi dengan seluruh organ Persyarikatan,” pesannya.
Lebih dari itu, Haedar berpesan agar Pemuda Muhammadiyah mentaati segala prinsip, kepribadian, khittah, dan ideologi Muhammadiyah serta kebijakan Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
“Lakukan usaha-usaha dan program-program yang nyata dan berkemajuan dengan semangat sedikit bicara atau bicara seperlunya dan banyak bekerja,” tutup Haedar.
Dalam Muktamar Pemuda Muhammadiyah XVII di Bantul, DIY, Rabu (28/11/2018), Sunanto terpilih sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah yang baru. Sementara Dzul Fikar Ahmad sebagai Sekjen Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah.
Sunanto mengaku dirinya tidak akan bermain politik praktis.
Ia mengaku mengikuti khittah organisasi induk yakni Muhammadiyah, yang juga tidak berpolitik praktis.
“Selama ini saya pegiat Pemilu. Aktif di Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR). Proses panjang ini tidak boleh dirusak oleh kepentingan pribadi,” kata pria yang disapa Cak Nanto ini kepada hidayatullah.com Jakarta pada Kamis (29/11/2018).*
Baca: Cak Nanto dan Fikar Pasangan Baru Pimpin Pemuda Muhammadiyah 2018-2022