Hidayatullah.com– Koordinator Media BEM Seluruh Indonesia (SI), Cahya Muhammad, menuturkan, sejumlah mahasiswa anggota BEM SI melakukan aksi kreatif di sekitar Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (17/01/2019).
Hotel tersebut merupakan tempat berlangsungnya debat Pilpres 2019 yang diikuti kedua pasangan capres-cawapres semalam.
Aksi kreatif yang dipimpin langsung oleh Koordinator Pusat BEM Seluruh Indonesia, Fajar Agung Pangestu dari Universitas Lampung ini membawa tuntutan agar debat capres dan cawapres dapat digelar di salah satu universitas.
Aksi dimulai pada pukul 17.46 WIB dengan membentangkan banner yang berisi tuntutan. Selanjutnya, aksi dibuka oleh Koordinator Lapangan Aksi dengan menyanyikan lagu Totalitas Perjuangan dan lagu Buruh tani.
“Alhamdulillah (aksinya) lancar, cuman delegasi kita yang di dalem belum berhasil buat dapet tanda tangan menyanggupi dari 2 paslon untuk debat di kampus,” ujarnya kepada hidayatullah.com pada Jumat (18/01/2019).
“Massa aksi melakukan gimik memakai plastik hitam di kepala yang melambangkan adanya calon presiden tetapi tidak ada ide dan gagasan yang tersampaikan dan terutarakan kepada mahasiswa sebagai kaum akademisi,” tambah Cahya.
Baca: Fahri Hamzah Kritis Keras KPU soal Debat Pilpres Perdana
Selanjutnya, kata dia, massa aksi mendengarkan orasi dari Koordinator Pusat BEM Seluruh Indonesia perihal tuntutan pelaksanaan debat capres dan cawapres di kampus, dilanjutkan dengan pembacaan puisi.
Aksi kreatif ini diakhiri dengan peryataan sikap yang dipimpin langsung oleh Koordinator Pusat BEM SI, Fajar Agung Pangestu.
Mahasiswa Aliansi BEM SI meminta dengan tegas, “Menuntut KPU untuk menyelenggarakan debat capres dan cawapres di kampus.”
Baca: Prabowo-Sandi Sindir Hukum Jangan Tajam ke Bawah Tumpul ke Atas
Sebab berdasarkan UU No. 7 tahun 2017 pasal 4 yaitu ‘memperkuat sistem ketatanegaraan yang demokratis’, diharapkan dengan adanya debat di kampus, dapat terwujud banyaknya pemilik yang tidak golput, karena masyarakat bisa lebih terbuka melihat gagasan yang ditawarkan terkhusus dalam dunia akademik.
Capres dan cawapres juga diminta BEM SI bersedia untuk mengikuti debat kandidat yang dilaksanakan oleh mahasiswa.
BEM SI juga meminta capres dan cawapres berkomitmen dalam menyelesaikan permasalahan masyarakat Indonesia.* Andi