Hidayatullah.com–Anggota Komisi VIII Fraksi PAN, Ali Taher Parasong menyindir pemerintah dalam hal penanganan pandemi Covid-19 yang saat ini semakin meluas. Menurutnya pemerintah pusat dan daerah tidak berkoodinasi secara baik sehingga informasi yang sampai kepada masyarakat juga terkesan lambat.
“Saya kira yang paling penting itu koodinasi antara pemerintah pusat dengan daerah itu penting saling membuka diri.Perlu memberikan informasi yang seluas-luasnya, informasi akurat mengenai jumlah pasien yang menderita corona, kemudian dicarikan solusinya,” kata Ali Taher saat di temui Hidayatullah.com di kantor Fraksi PAN MPR, Gedung Nusantara V, Jakarta Pusat, Selasa (17/03/2020).
“Inikan antara satu Pemda dengan Pemda lainnya tidak selalu sama. Pemerintah pusatnya misalnya mengatakan ada yang positif 2 orang, sementara di daerah-daerah ternyata udah 50 orang kan begitu,”jelasnya. “Ya gitu koordinasinya lemah,”tambahnya.
Dia juga mengkritisi sikap pemerintah pusat perihal belum adanya rencana lockdown beberapa daerah. Menurutnya itu sah aja asal bisa mempertanggung jawabkan. Namun dia juga mempertanyakan kenapa masih membuka ruang masuk ke dalam negeri.
“Iya ngga papa, asal pemerintah bisa mempertanggung jawabkan aja. Dari segi penanganan, negara ini luas penduduknya banyak. Apalagi warga luar kesini juga masih terbuka tidak dilarang,” tambahya.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga mendukung langkah pemerintah untuk menghindari tempat ramai. Hanya saja memang terkait lockdown pemerintah belum berani melakukan itu, sebab menurutnya, pemerintah pusat dan daerah mereka tidak saling percaya.
“Masyarakat sekarangkan dihimbau untuk tidak ada keramaiaan, kita sepakat dengan itu, Iya karena ketidak saling percaya, itu,”tutupnya.*