Hidayatullah.com– Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) membawa ratusan pasukannya dalam aksi demonstrasi di depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (24/03/2017).
Di antara tuntutan yang disampaikan, KOKAM menuntut KPK untuk segera menuntaskan kasus tewasnya Siyono di tangan Densus 88 karena tertuduh sebagai teroris tahun lalu.
Baca: Setahun Kematian Siyono: Dari Busyro, Suratmi, Kokam, Densus 88 hingga KPK [1]
“Kami mendorong KPK untuk menuntaskan kasus Siyono. Siyono bukan teroris,” kata salah satu orator berseragam loreng khas KOKAM.
Selain itu, tuntutan terhadap kasus korupsi Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) juga disampaikan oleh KOKAM. “Ini ternyata adalah proyek korupsi besar,” tegasnya.
Hal itu disampaikan juga bahwa tentang susahnya masyarakat dalam mengurus e-KTP tersebut.
Baca: KPK Diminta tidak Tebang Pilih, Usut Tuntas Kasus Korupsi e-KTP
Terakhir, KOKAM juga menuntut penolakan Revisi Undang-Undang (RUU) KPK. KOKAM berharap agar semua tuntutan yang diajukan kepada KPK itu segera dituntaskan.* Ali Muhtadin