Hidayatullah.com—Pemerintah Zionis Israel hari Ahad (18/03/2012) mengumumkan sejumlah tindakan untuk membangun 187.000 apartemen dalam waktu lima tahun mendatang.
Sekitar 4.000 apartemen berupa tempat tinggal dengan harga terjangkau. Sebagian besar bangunannya akan didirikan di wilayah Tel Aviv dan Al Quds (Yerusalem), lansir Maan mengutip koran Israel, Maariv.
Limit bantuan sewa bagi perumahan warga Israel akan dinaikkan, sementara pajak properti dan apartemen yang tidak dihuni akan dilipatgandakan. Dengan demikian Israel berharap dapat menyediakan apartemen siap pakai sebanyak 15.000 unit setiap tahunnya.
Keputusan itu diambil berdasarkan rekomendasi komite Trajtenberg, yang dibentuk setelah warga Israel turun ke jalan memprotes tingginya biaya kebutuhan hidup di negara Zionis itu.
Tidak jelas apakah bangunan apartemen juga akan didirikan di wilayah Tepi Barat dan Al Quds Timur (Yerusalem Timur), wilayah Palestina yang diduduki penjajah Israel.
Israel menduduki wilayah Tepi Barat, Al Quds Timur dan Jalur Gaza sejak 1967.*