Hidayatullah.com–Ribuan warga Jordania Turut serta dalam aksi solidaritas pasca shalat Jumat, yang dimulai dari ibukota Jordania, Amman, memprotes pelanggaran dan kejahatan zionis terhadap Islam dan Masjidil Aqsha.
Para peserta aksi meneriakan Intifadah ke 3 di Palestina, dan mengapresiasi operasi pejuang Palestina yang menabrakan mobilnya terhadap warga zionis lainnya. Mereka menuntut pemerintahan Jordania agar segera mengambil langkah yang tetap untuk menyelamatkan Al-Aqsha.
“Menarik dubes Jordania dari entitas zionis sangat cukup untuk merespon kejahatan sehari-hari terhadap Masjidil Aqsha,” ujar pengawas umum Al Ikhwan Al Muslim, Dr Humam Said dalam sambutannya,
Ditegaskan Humam, Jordania harus mengevaluasi MoU dengan penjajah zionis, dan menghapus perundingan Arabah, serta mengusir dubes zionis dari Amman, serta menutup kedubes zionis.
Humam Said mengapresiasi para syuhada yang telah mempersembahkan kehidupan mereka untuk Allah, dalam rangka membela Masjidil Aqsha.
Sementara itu para demonstran yang dekat dengan kedubes zionis di Amman meminta penutupan entitas zionis dan memutuskan hubungan dengan penjajah zionis.
Para demonstran menuntut dihentikannya normalisasi dengan zionis. Dan mengecam sikap abai dan diam kaum muslimin terhadap kondisi di Masjidil Aqsha.*