Hidayatullah.com– Ratusan pejuang dan mujahidin Brigade al-Qassam, sayap militer gerakan Hamas, pada Sabtu (10/09/2016) sore, turun dalam pawai di kamp pengungsi Shati di barat Gaza. Mereka memekikkan takbir menyambut hari Rayat Idul Adha.
Al-Qassam menegaskan bahwa hari raya rakyat Palestina akan sempurna di hari pembebasan Palestina dan Masjid al-Aqsha dari penodaan penjajah Zionis, demikian dikutip PIC.
Salah seorang komandan Brigade al-Qassam dalam orasinya menegaskan bahwa rkayat Palestina telah mengorbankan anak mereka dan para pemuda terbaiknya untuk menggantikan umat ini dalam membela tempat mi’raj Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassallam.
Para pejuang al-Qassam berkeliling di jalan-jalan kamp pengungsi di tengah-tengah kerumunan massa yang mendukungnya sambil memekikkan takbir.
Komandan al-Qassam dalam orasinya mengatakan bahwa rakyat Palestina telah mempersembahkan korban terbaiknya di Tepi Barat, al-Quds dan Jalur Gaza, yaitu dengan jiwa mereka, di saat umat ini berkorban dengan kambing mereka di hari Idul Adha.
“Rakyat Palestina dalam perlawanan dan jihad mereka melawan penjajah akan menjadi duri bagi Nazi baru (Israel),” ujarnya dikutip PIC.
Dia menyatakan bahwa perlawanan di Gaza terus dipersiapkan demi pembebasan al-Quds.
“Kami mampu untuk membalas dua kali lipat. Kapi potong tangan orang yang berbuat jahat pada anak-anak dan wanita kami.”
“Berkorban dengan jiwa masih menjadi fenomena sosial. Tidak hanya terbatas di kalangan pemuda saja. Namun semua rakyat Palestina mengadopsi pilihan perlawanan dan melindungi anak-anaknya,” tambahnya.*