Hidayatullah.com—Dr. Faheem Younus dari Universitas Maryland Amerika, kepala Klinik Penyakit Menular menulis melaui akun twitter beberapa fakta terkait Covid-19. Dalam cutanya di twitter ia mengatakan, bahwa kita akan hidup bersama Covid-19 selama berbulan-bulan. “Jadi jangan menyangkalnya atau panik,” katanya. Ini beberapa langkah yang dianjurkan Dr Faheem Younus:
Dampak virus tidak akan terkurangi karena musim panas. Brazil dan Argentina saat ini sedang musim panas, namun virus menyebar dengan sangat cepat. Anda tidak dapat menghancurkan virus Covid-19 yang telah menembus sel-sel. Dengan minum air sebanyak-banyaknya saja, paling Anda hanya akan bolak-balik masuk kamar mandi.
Mencuci tangan dan menjaga jarak 1,8 meter adalah metode perlindungan terbaik melawan virus. Jika di tempat tinggal Anda tidak ada pasien Covid-19, Anda tidak perlu membersihkan permukaan benda-benda dengan disinfectan di rumah. Banyak pesan-pesan pentingnya yang dishare di dalam akun twitter @FaheemYounus. Di bawah ini 10 pesan yang barangkali bisa bermanfaat.
Pertama, Hoaks 1- Hindari paket kiriman, pompa bensin, ATM atau Anda akan mati
Salah.
Kelangsungan hidup permukaan virus corona adalah satu hal; permukaan yang menyebabkan infeksi adalah hal lain. Cuci tangan Anda; dan jalani hidupmu.
Kedua, Anda dapat tertular Covid-19 dari memesan makanan bungkus / makanan Cina (atau dari kemasan makanan)
Salah.
Covid-19 adalah infeksi terkait tetesan (seperti flu) bukan infeksi yang ditularkan melalui makanan (seperti salmonella dll.). Tidak ada risiko Covid-19 yang terdokumentasikan dengan makanan yang dibawa pulang.
Ketiga, pergi ke sauna selama 20 menit dapat membunuh lebih dari 90% virus, termasuk virus corona
Salah.
Tidak ada uji coba ilmiah untuk menyarankan validitas klaim ini. Sebaliknya, sauna justru dapat menyebabkan pneumonia, folikulitis (peradangan yang terjadi pada folikel rambut) dll.
Keempat, jika Anda kehilangan indra penciuman, Anda menderita Covid-19.
Salah.
Adalah umum untuk sementara waktu kehilangan indera penciuman dengan banyak infeksi / alergi virus. Ini adalah gejala non-spesifik yang mungkin atau mungkin tidak terjadi dengan Covid-19.
Kelima, meminum hidroksi kloroquin dan azitromisin terlebih dahulu adalah ide yang baik untuk mencegah Covid-19.
Salah.
Obat-obatan (percobaan) ini untuk virus corona hanya boleh digunakan pada pasien Covid-19 tertentu. Mereka kadang-kadang dapat menyebabkan masalah irama jantung yang fatal ditambah efek samping lainnya.
Enam, saya menerima pesan bahwa dengan menggunakan bawang putih / lemon dengan air panas / bawang di kamar akan mencegah atau menyembuhkan Covid-19. Apakah itu benar?
Tidak, itu baru saja dibuat-buat. Tak satu pun dari zat ini yang diuji secara ilmiah terhadap Covid-19. Jangan bagikan kiriman seperti itu; karena hanya akan menciptakan kebingungan.
Ketujuh, Gubernur kami telah menyatakan keadaan darurat. Itu berarti bahwa kita semua sedang sekarat
Salah.
Keadaan darurat lebih legal daripada standar medis. Status ini memungkinkan pemerintah bisa mengakses lebih banyak sumber daya (seperti dana) dan personel (seperti tim kesehatan secara nasional).
Kedelapan, selalu ganti baju setelah pulang atau di rumah. Atau Anda hanya akan membawa virus corona ke dalam keluarga Anda
Salah.
Kebersihan adalah suatu kebajikan; sedang paranoia (ketakutan) tidak. Jangan menakuti orang. Rajin-rajinlah mencuci tangan, hindarilah keramaian, dan jaga jarak sekurang-kurangnya dua meter dll.
Kesembilan, tetapi pesan yang saya terima ini berasal dari dokter di Cina / Italia. Jadi mengapa saya tidak mempercayai mereka?
Salah.
Para dokter sungguhan menerbitkan penelitian mereka dalam jurnal ilmiah, bukan di media sosial. Banyak penelitian yang bagus sudah dipublikasikan. Jadi, jangan memicu informasi yang salah.
Kesepuluh, itu saja, teman-teman. Biarkan saya kembali bekerja, di mana dokter dan perawat, para pahlawan (medis) ini, berhadapan dengan beberapa situasi yang sangat sulit. Retweet jika Anda ingin saya membagikan beberapa kemenangan dan cobaan mereka dengan Anda lain kali. Semoga beruntung semuanya. Kami akan menyeberangi jembatan ini bersama-sama.*