Hidayatullah.com—Allah Ta’ala telah berfirman, yang maknanya, ”Dan goyangkanlah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya ia akan menggugurkan buah masak kepadamu.” (Maryam [19]: 25).
Tatkala Maryam merasakan kesakitan, saat hendak melahirkan Isa ‘Alaihissallam, Allah Ta’ala mengutus malaikat Jibril. Lalu ia memberi kabar kepada Maryam agar menggoyangkan pohon kurma hingga buahnya berjatuhan, dan Maryam bisa memakannya.
Amat banyak variasi makanan dan buah-buahan yang bisa dikonsumsi oleh Maryam saat itu, akan tetapi malaikat Jibril menyeru agar beliau memakan buah yang rasanya manis itu. Bukan hal yang bersifat kebetulan, ternyata setelah dicermati, buah yang banyak dijumpai di wilayah Timur Tengah ini kaya akan nutrisi, hingga sangat sesuai untuk dikonsumsi wanita yang hendak melahirkan.
Sebutir kurma mengandung 29 gram gula, yang didominasi oleh gula buah, sehingga kebanyakan jenis kurma aman untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes walau ada beberpa jenis yang sebaiknya dihindari karena kadar glukosanya tinggi. Di samping gula, 31 gram karbohidrat juga termuat di dalamnya. Kalau satu piring nasi mengandung 250 gram karbohidrat, maka 8 butir kurma sudah bisa menggantikannya. Masih ada protein lain, yakni 3 gram fiber.
Dengan nutrisi yang amat kaya ini, tentu tenaga yang dibutuhkan bagi wanita yang melakukan proses persalinan bisa terpenuhi dan darah yang banyak keluar juga bisa segera terganti.
Selain itu, sebuah zat yang bernama oxytocine yang ada dalam kurma mampu merangsang proses persalinan, hingga menyingkat waktu yang dibutuhkan dalam masa itu. Dunia kedokteran modern kini juga sudah menggunakan oxytocine untuk keperluan yang sama. Lebih dari itu, oxytocine juga berguna untuk meningkatkan produksi air susu ibu.
Tidak hanya baik untuk mereka yang hendak melahirkan, wanita hamil pun disarankan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung folid acid yang bisa membantu perkembangan otak pada janin, dan bahan itu terdapat pada buah ini.
Semua ini adalah fakta yang menunjukkan bahwa Allah Maha Mengetahui dan Maha Penyayang terhadap manusia. Seperti yang telah kita lihat, manfaat kurma khususnya selama kehamilan, yang belum lama digunakan dalam bidang kedokteran modern telah ditunjukkan dalam al-Qur`an. [tho/mrc/hidayatullah.com]