Hidayatullah.com—Sekitar 85 orang yang merupakan perwakilan ormas Islam, komunitas, lembaga dakwah, mahasiswa dan praktisi media mengikuti pelatihan jurnalistik dan kehumasan, Sabtu (07/11/2015).
Kegiatan yang diselenggarakan Jurnalis Islam Bersatu (JITU) Bandung tersebut berlangsung di Gedung Wakaf 99 Jalan Sidomukti Kota Bandung.
Dalam sambutannya, Kevin P. Nurullah selaku ketua pelaksana mengungkapkan salah satu tujuan diselenggarakan kegiatan tersebut adalah untuk membangun kesadaran ummat Islam khususnya yang aktif elemen dakwah baik ormas maupun komunitas dakwah,akan pentingnya dakwah di dunia digital (maya).
“Banyak kegiatan atau info-info penting dari ormas Islam atau aktivitas dakwah yang tidak tersampaikan kepada masyarakat Muslim melalui media. Hal ini terjadi salah satunya karena awak media Islam masih sedikit dan masyarakat muslim belum tahu cara menyampaikan melalui media. Setelah mengikuti kegiatan ini kita harapkan problem ini tidak terjadi lagi. Di era sekarang arus informasi begitu cepat padahal belum tentu informasi tersebut benar atau akurat. Untuk itu ummat Islam harus pandai memilah dan memilih serta membuat informasi yang benar,”harapnya.
Acara yang berlangsung sehari ini menghadirkan beberapa narasumber yang berkompeten di bidangnya seperti Acmad Setiyaji (Wartawan Senior HU Pikiran Rakyat) yang menyampaikan pentingnya posisi humas dalam sebuah organisasi.
Sementara HB Sungkaryo dari Tabloid Alhikmah dan M.Pizaro Novelan selaku Redaktur Pelaksana situs islampos.com menyampaikan pentingnya peran media Islam dalam mengimbangi sekaligus mengkaunter berita tak benar dalam beberapa peritiwa serta membangun opini di masyarakat.
Kegiatan yang mengambil tema “Bersinergi Membangun Jurnaslisme Dakwah” ini didukung sekitar 20 media Islam baik cetak, online maupun elektronik termasuk hidayatullah.com.
Sementara peserta yang hadir selain berasal wilayah Bandung Raya juga datang dari luar kota seperti Bogor,Sukabumi,Cianjur,Tasikmalaya dan Cirebon. Menurut panitia kegiatan tersebut akan diadakan secara berlaka.*