Hidayatullah.com —Rabu, (7/9/2021) atau 1 Shafar 1443 H, dihitung berdasarkan kalender hijriah, ormas Wahdah Islamiyah genap berusia 20 tahun. Atas saran dari sejumlah ulama dan umara (pemerintah) di Makassar saat itu, pada 1 Shafar 1423 H (bertepatan dengan 22/4/2002), perjuangan Wahdah Islamiyah yang semula berbentuk yayasan, diperluas menjadi ormas.
Kini Wahdah Islamiyah telah mengikuti jejak perjuangan sejumlah ormas Islam yang telah jauh lebih lama dilahirkan—seperti Muhammadiyah, NU, dan Hidayatullah—untuk memberikan sebesar-besar kemashlahatan bagi ummat di seluruh Indonesia.
Pada surat pembaca ini, penulis memberikan kado sya’ir nasyid yang diperuntukkan bagi keluarga besar ormas Wahdah Islamiyah:
Berjuanglah Wahdah Islamiyah
Telah terbit cahya terang
Dari timur Nusantara
Memandu kebangkitan Islam
Dengan Ilmu syar’i
Berlandaskan al-Qur’an dan as-Sunnah
Sesuai pemahaman para salafush shaleh
Berjuanglah Wahdah Islamiyah
Mengharap ridha Allah ta’ala
Ilmu, amal, dakwah, tarbiyah
Bekal utama meraih masa depan
Kebahagiaan dunia akhirat
Dambaan insan sepanjang masa
Bangun semangat ta’awun tanashuh
Bersama ulama, umara, dan ummat
Melahitrkan geerasi rabbani
Demi tegaknya syi’ar Islam
Mukmin, mushlih, mujahid
Muta’awin dan mutqin
Pribadi harapan kita semua
Penerus cita-cita mulia
Berlandaskan al-Qur’an dan as-Sunnah
Sesuai pemahaman para salafush shaleh
Berjuanglah Wahdah Islamiyah
Mengharap ridha Allah ta’ala
Berjuanglah Wahdah Islamiyah
Mengharap ridha Allah ta’ala
Muh. Nurhidayat, Da’i Majelis Tabligh dan Dakwah Khusus Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Semarang