Hidayatullah.com– Menteri Kesehatan Prancis François Braun mengatakan pemerintah sejauh ini telah membuka sekitar 100 tempat vaksinasi cacar monyet dan lebih dari 6.000 orang telah menerima vaksinasi pencegahan.
Hari Senin Menteri Kesehatan mengatakan sekitar 1.700 orang telah terinfeksi cacar monyet di Prancis. Sebagian besar infeksi terjadi di wilayah Paris, katanya, seraya menambahkan bahwa pusat vaksinasi besar khusus akan dibuka di ibu kota pekan ini.
Dia mengatakan lebih banyak staf akan dikerahkan untuk memberikan “dukungan ekstra” dan mahasiswa kedokteran akan segera dilatih untuk melakukan vaksinasi.
Braun mengatakan dia tidak melihat adanya ancaman besar cacar monyet bagi masyarakat umum dan mengatakan pemerintah akan memfokuskan kampanye vaksinasi pada kelompok sasaran yang dianggap paling berisiko.
“Profil (para pasien) kebanyakan adalah laki-laki yang pernah melakukan hubungan seksual dengan laki-laki lain, tetapi seseorang juga dapat terinfeksi melalui kontak dengan lepuh di kulit pasien,” kata Braun dalam sebuah wawancara seperti dikutip RFI Selasa (26/7/2022),
Dia meminta pasien yang memiliki lesi atau gejala lain untuk mengisolasi diri sesegera mungkin.
Anggota parlemen dari Partai Hijau yang menangani bidang kesehatan Anne Souyris mengatakan bahwa 30.000 dosis yang dialokasikan oleh kementerian kesehatan masih jauh dari cukup untuk pencegahan.
“Kita membutuhkan 10 kali lipat jumlah ini untuk memvaksinasi semua orang yang berisiko di wilayah Ile-de-France,” katanya kepada France Info.*