Hidayatullah.com – Pemerintah Pakistan secara resmi telah memutuskan untuk menetapkan Perdana Menteri ‘Israel’ Benjamin Netanyahu sebagai seorang “teroris” dan menyerukan kepada komunitas internasional untuk melakukan hal yang sama.
Menurut surat kabar Dawn, Penasihat Perdana Menteri Pakistan untuk Urusan Politik Rana Sanaullah, Menteri Informasi Attaullah Tarar dan perwakilan dari Partai Tehreek-e-Labbaik Pakistan (TLP) mengadakan konferensi pers bersama di ibukota negara, Islamabad pada hari Sabtu (20/07).
Setelah satu minggu demonstrasi mendukung Gaza dilakukan oleh TLP, pemerintah Pakistan melakukan negosiasi dengan partai tersebut. Pertemuan tersebut berakhir dengan kedua belah pihak mencapai kesepakatan.
Berdasarkan kesepakatan tersebut, pemerintah Pakistan secara resmi akan mengakui Perdana Menteri Israel sebagai “teroris” dan akan mengundang masyarakat internasional untuk melakukan hal yang sama.
Pembicaraan antara pemerintah federal dan perwakilan TLP, Ghulam Abbas Faizi dan Shafiq Amini, dimulai pada tanggal 18 Juli. Sebagai hasilnya, pemerintah mengumumkan akan mempercepat dukungannya untuk “korban penindasan Israel”.
Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Sanaullah dan Tarar. Sanaullah memuji upaya TLP untuk rakyat Palestina dan mengumumkan bahwa pemerintah akan mengirimkan lebih banyak bantuan kemanusiaan ke Gaza.
Sanaullah menyatakan bahwa lebih dari 1.000 ton makanan dan obat-obatan akan dikirim ke Palestina pada tanggal 31 Juli. Pemerintah juga setuju untuk memberikan bantuan medis kepada rakyat Palestina dan mengirimkan tenaga kesehatan ke wilayah tersebut.
“Jika pemerintah Palestina membuat pengaturan yang diperlukan, warga Palestina yang terluka akan dibawa ke Pakistan untuk mendapatkan perawatan,” kata Sanaullah, seraya menambahkan bahwa sekolah dan rumah sakit di Pakistan terbuka untuk memberikan pendidikan dan fasilitas medis kepada warga Palestina.
‘Teroris dan penjahat perang’
Sanaullah menyatakan Israel sebagai “negara teroris” dan Perdana Menteri Israel Netanyahu sebagai penjahat perang di bawah hukum internasional. Dia menegaskan bahwa Pakistan akan menggunakan segala cara yang mungkin untuk membantu Palestina dan mengutuk ‘Israel’.
“Netanyahu adalah seorang teroris dan pelaku kejahatan perang. Dia bertanggung jawab atas kekejaman yang dilakukan oleh Israel di Palestina. Kami menyebutnya sebagai teroris dan mendesak masyarakat internasional untuk mengakui Perdana Menteri Israel Netanyahu sebagai teroris,” kata Sanaullah.
“Kami tidak hanya akan memboikot Israel tetapi juga semua produk yang terkait dengan Israel dan perusahaan-perusahaan yang secara langsung maupun tidak langsung terlibat atau membantu penindasan ini,” lanjutnya.*
Baca juga: Survei: 1 dari 4 Penduduk ‘Israel akan Minggat Jika Bisa