Hidayatullah.com–Salah satu komisaris minuman kesehatan VO2, Puji Hartono, berpesan kepada para santri untuk selalu tekun menuntut ilmu, bekerja keras, beramal shaleh, dan tawakkal.
“Itulah kuncinya jika ingin sukses. Setelah sukses, jangan langsung lupa dengan pesantren almamater Anda. Mentang-mentang sudah sukses, bawa mobil keren, mampir saja gengsi,” selorohnya di hadapan jamaah dan santri di Masjid Ar Riyadh, Pesantren Hidayatullah Gunung Tembak, Balikpapan, baru baru ini.
Kang Puji, begitu ia karib disapa, mengatakan sebaik baik tempat dan termasuk tempat terbaik adalah pesantren. Menurutnya, pesantren adalah tempat yang diberkahi Allah.
“Santri yang sabar dan istiqomah mengikuti setiap tata tertib kepesantrenan merupakan cikal bakal santri sukses di masa mendatang,” ujar pendiri Pesantren Masyarakat Yogyakarta yang perusahannya kini beromset miliaran rupiah perbulan ini.
Anak pesantren, lanjut dia, kalau sudah kaya harus kembali ke pesantren untuk membangun dan mendukung kegiatan almamaternya.
“Jadi kalau santri Hidayatullah sudah kaya, sudah jadi pengusaha sukses, harus kembali lagi, sumbang sebanyak-banyaknya untuk Islam melalui lembaga yang kita cintai ini,” pesan Kang Puji yang juga pernah membantu perintisan Hidayatullah Bantul ini.
Kang Puji tidak lupa membagi kiat suksesnya. Ia berpesan, tips sukses yang terbaik adalah mengiring setiap usaha yang dilakukan dengan selalu bermunajat kepada Allah Subhana Wata’aala. Tumpuk doa sahabat semua, sebanyak-banyaknya. Jangan takut berdoa dan berdoalah yang spesifik, kata dia.
“Berdoa kepada Allah jangan malu-malu. Sebutkan saja apa yang sahabat-sahabat butuhkan. Jangan begini, Ya Allah, Engkau tahu yang kumau,” ungkapnya.
Kiat sukses lainnya yang disampaikan Kang Puji kepada para santri, diantaranya ia berpesan seorang santri harus merasa nyaman hidup di pesantren. Selama di pesantren, santri harus banyak belajar, baik itu menghafal Qur’an atau Hadits, dan lain-lain.
“Hancurkan penyakit iri, dengki, dan dendam. Sukses itu dimulai diri pikiran. Lakukan aksi, berdoa serta tawakkal. Jangan berhenti jadi orang baik. Kalau kemarin Anda orang baik, maka hari ini dan seterusnya Anda harus tetap menjadi orang baik,” tukasnya.
Selain itu, untuk hidup sukses bahagia, lanjut dia, kita harus baik dengan keluarga, terutama orangtua dan kerabat serta bersyukur selalu kepada Allah.*