Hidayatullah.com– Militer Israel, hari Senin (21/101/2024), mengatakan bahwa komandan terbaru yang bertanggung jawab atas pendanaan kelompok Hizbullah Libanon telah “ditumpas” di Suriah.
Pria tersebut , yang tidak diungkapkan namanya, memimpin Unit 4400 Hizbullah yang didukung Iran yang “bertanggung jawab atas transfer dan dana” ke kelompok tersebut melalui penjualan minyak Teheran, kata juru bicara militer Laksamana Muda Daniel Hagari dalam sebuah pernyataan seperti AFP.
Komandan tersebut sudah “ditumpas” di Suriah “beberapa jam lalu, imbuhnya.
Unit 4400 sebelumnya dipimpin oleh Mohammed Jafar Ksir, ang juga dikenal sebagai Sheikh Salah, kata Hagari.
“Dia mengelola sumber pendapatan utama organisasi teroris tersebut selama bertahun-tahun, hingga kami menghabisinya dalam serangan terarah di ibu kota (Beirut) pada awal Oktober,” kata Hagari.
Senin pagi, Kementerian Pertahanan Suriah mengumumkan kematian dua orang dalam serangan yang diduga kuat dilakukan Israel yang menarget sebuah mobil di Damaskus.
Syrian Observatory for Human Rights melaporkan bahwa serangan tersebut menarget seorang pria non-Suriah yang sedang mengemudikan mobilnya di sebuah daerah di mana sedang digelar peringatan kematian pemimpin Hamas Yahya Sinwar, yang dibunuh Israel pekan lalu di Gaza.
Unit 4400 bertugas mengirimkan minyak Iran ke Suriah, yang kemudian dijual di Libanon. Nilainya “sekitar puluhan juta dolar”, kata Hagari.*