Hidayatullah.com–Senin (26/7) Taliban mengatakan bahwa pembentukan milisi lokal seperti halnya unit kepolisian baru, adalah suatu usaha Amerika Serikat untuk membagi Afghanistan, sebelum pasukannya ditarik dari negara tersebut. Demikian dilansir Islammemo.cc (26/7).
Awal bulan Juli lalu, Presiden Afghanistan Hamid Karzai telah menyetujui rencana kontroversial Amerika Serikat untuk membentuk kekuatan pertahanan lokal yang baru, guna menghadapi perlawanan Taliban yang semakin meningkat.
Menurut laporan Reuters, kepolisian lokal tersebut akan berafiliasi kepada Departemen Dalam Negeri dan akan membantu Kepolisian Nasional Afghanistan dalam menghadapi serangan pemberontak di daerah pedesaan.
Taliban mengatakan bahwa pasukan asing menghadapi kekalahan yang memalukan dalam perang Afghanistan, dan ingin meninggalkan negara Afghanistan.
Saat ini, terdapat sekitar 150 ribu tentara asing di Afghanistan. [sdz/ismm/hidayatullah.com]
