Hidayatullah.com–Menteri Dalam Negeri Arab Saudi, Muhammad bin Nayf bin Abdul Aziz akan membuka “Multaqo Ilmi” ke-13 yang diadakan oleh Ma’had Pelayan Dua Kota Suci untuk urusan haji dan umroh yang bermarkas di Universitas Ummul Quro, Makkah, pada Selasa (30/o4/2013) ini.
Dalam keterangannya, Rektor Universitas Ummul Quro, Syaikh Dr. Bakri bin Ma’tuq Assas mengatakan bahwa ia sangat berbahagia dan berterima kasih atas kesediaan Menteri Dalam Negeri untuk membuka acara ini.
“Kami sangat berterima kasih atas kesediaan Menteri untuk membuka Multqo kali ini, ini merupakan bentuk perhatian yang serius dari kerajaan untuk maksimalisasi pelayanan terbaik bagi Tamu-tamu Allah saat beribadah,” ungkap Rektor Universitas Ummul Quro sebagaimana dikutuip Harian Al Madinah.
Dr. Bakri menjelaskan bahwa Multaqo ke-13 ini akan membahas 120 karya ilmiah dan penelitian seputar haji dan umroh yang diikuti oleh 11 badan pemerintahan kerajaan Saudi yang akan dibahas dalam 6 kali pertemuan. Multaqo kali ini akan dipimpin langsung oleh beberapa rektor-rektor universitas terkemuka Arab Saudi dan Wali Kota-wali kota se-Arab Saudi.
Ke-120 karya ilmiah dan penelitian ini meliputi bidang pembangunan, lingkungan, kesehatan, keuangan dan administrasi.
Multaqo Ilmi ke-13 yang akan berlangsung selama dua hari ini (30/04) hingga (02/05/2013) juga akan membahas seputar teknologi komunikasi, informasi, penerangan, geografi haji, sejarah Makkah dan Fiqih haji dan umroh.
Untuk diketahui, Ma’had Pelayan Dua Kota Suci (Ma’had Khodimil Haramain Asy-Syarifain) yang bergerak di bidang penelitian dan pengembangan ibadah haji dan umroh ini, telah melakukan banyak proyek penelitiannya dalam menyukseskan pelaksanaan rukun Islam ke-lima.
Di antara proyek besar yang berhasil dikaji secara ilmiah oleh ma’had ini adalah proyek pengembangan tempat pelemparan Jamarat yang menelan biaya lebih dari 4.200.000.000 Riyal Saudi ini, begitu pun dengan proyek pengadaan kereta api untuk pelayanan haji yang menelan biaya tidak kurang dari 6.700.000.000 Riyal Saudi.
Ma’had yang berada di bawah bimbingan Universitas Ummul Quro dan Raja Abdullah ini juga telah mengadakan penelitian ilmiah untuk proyek jalur jalan-jalan baru, trowongan dalam gunung batu, jembatan, tempat parkir, jaringan air, pemadam kebakaran dan lainnya yang dapat membantu suksesnya pelayanan maksimal bagi Tamu-tamu Ar-Rahman di dua Kota Suci kebanggan umat Islam ini.*/M Dinul Haq, Madinah