Hidayatullah.com—Pengangguran di wilayah Eropa mencatatkan rekor baru pada kuartal pertama tahun 2013 ini dengan angka hingga 19 juta orang, lansir Aljazeera.
Data menyedihkan yang diumumkan pada hari Selasa (30/4/2013) itu menyebutkan, pengangguran di Eropa mengukir angka baru pada bulan Maret 2013, di mana tidak kurang dari 19 juta orang hidup tanpa memiliki pekerjaan. Termasuk di dalamnya, satu dari setiap empat orang dewasa berusia di bawah 25 tahun adalah pengangguran.
Lembaga statistik Eurostat melaporkan, 62.000 orang lainnya masuk dalam barisan para pengangguran, hanya empat pekan setelah Zona Eropa mencatat angka pengangguran tertinggi selama 23 bulan terakhir pada Maret kemarin yang mencapai 12,1 persen.
Wajah pengangguran terlihat lebih suram di Yunani dan Spanyol. Di kedua negara, yang dulu pernah masuk dalam wilayah kekuasaan Islam itu, sekarang duapertiga pemuda dewasanya yang berusia 25 tahun ke bawah tidak memiliki pekerjaan.
Angka pengangguran di Yunani naik dari 26,3 persen pada bulan Desember 2012 menjadi 27,2 persen pada Januari 2013.
Di Portugal, hingga bulan maret 2013 terdapat 17,5 persen pengangguran.
Di Siprus, hanya dalam satu bulan angka pengangguran melonjak naik dari 10,7 persen menjadi 14,2 persen pada Maret kemarin.
Sementara itu dilansir France24 (29/4/2013), pemerintah Prancis secara bertahap dari tahun 2014 hingga akhir 2018 akan mengurangi jumlah personel militernya sebanyak 24.000. Hal itu dilakukan dalam rangka penghematan anggaran negara.*