Hidayatullah.com–Jerman tidak memiliki kontak diplomatik dengan pemerintah Presiden Suriah Bashar Al-Assad dan tidak punya rencana untuk memperbaiki hubungannya hanya karena ada ancaman kelompok ISIS/ISIL, kata seorang jurubicara Kementerian Luar Negeri Jerman hari Senin (25/8/2014).
“Rezim Presiden Bashar Al-Assad telah melakukan ketidakadilan yang sangat luar biasa dalam segala bentuknya selama perang sipil yang telah berlangsung 3,5 tahun. Hampir 200.000 orang telah meninggal dunia,” kata Martin Schaefer dalam konferensi pers dikutip Reuters.
“Jujur, sulit untuk dibayangkan bahwa semua itu bisa diabaikan begitu saja hanya demi Realpolitik (politik praktis, bhs Jerman), begitu kata orang. Sekarang ada ISIS, yang lebih buruk ketimbang Assad, oleh karena itu [apakah] kita harus tidur satu ranjang dengan orang yang tidak terlalu buruk,” kata Schaefer.
“Ini terlalu sederhana. Menurut saya tidak ada pikiran untuk bekerjasama dengan rezim Presiden Assad, baik untuk perang melawan ISIS atau lainnya,” imbuhnya. “Setahu saya tidak ada kontak politik atau diplomatik apaun antara Jerman dengan pemerintah Suriah,” tegasnya membantah kemungkinan Berlin akan berbaikan dengan rezim Damaskus saat ini.*