Hidayatullah.com—Pangeran Mahkota Muhammad bin Nayif, yang menjabat sebagai wakil perdana menteri serta menteri dalam negeri, telah mengalokasikan dana sebanyak 12 juta riyal atau sekitar 42,5 milyar rupiah untuk biaya makanan berbuka puasa (ifthar) bagi para pengungsi Suriah dan Somalia selama bulan Ramadhan tahun ini.
Alokasi dana itu disiapkan atas perintah dari Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman, kata Said Al-Arabi Al-Harthi, penasihat menteri dalam negeri dan kepala urusan bantuan dan kampanye kemanusiaan.
Said Al-Arabi Al-Harthi mengatakan total dana yang disetujui untuk ifthar pengungsi oleh pangeran mahkota sejumlah SR12,39 juta. Bantuan ifthar itu akan didistribusikan kepada pengungsi Suriah yang berada di Yordania, Libanon dan Turki, serta pengungsi Somalia.
“Persiapan telah dilakukan untuk mendistribusikan makanan ifthar ini ke berbagai negara melalui kantor-kantor Saudi Relief Campaign di negara-negara tersebut,” kata Al-Harthi seperti dikutip Arab News Rabu (10/6/2015). Sebanyak 30.000 paket makanan akan didistribusikan ke Libanon, 300.000 paket ke Turki dan 6.000 paket ke Yordania, serta 30.000 ke Somalia.
Arab Saudi sejauh ini sudah mengeluarkan dana lebih dari SR1,41 milyar untuk bantuan kemanusiaan bagi pengungsi Suriah dan Somalia, melalui 176 program bantuan, yang terdiri dari bahan makanan, obat-obatan, bantuan sosial dan kesehatan, serta pendidikan, kata Al-Harthi.*