Hidayatullah.com–Latihan gabungan militer Israel-Amerika dimulai di Israel Ahad pagi kemarin, dilansir dari Middle Est Monitor.
Media massa Israel Sama mengatakan bahwa latihan militer mensimulasikan perang komprehensif dan serangan roket dari berbagai medan di Israel, terutama dari front selatan dan utara.
Sekitar 2.500 tentara AS dan 2.000 orang Israel mengambil bagian dalam latihan tersebut, yang akan berlangsung selama satu minggu, kata kantor berita tersebut.
Baca: Tel Aviv Larang LSM Pemboikot Produk Yahudi Memasuki Israel
Latihan ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama militer dan pertukaran keahlian antara kedua tentara tersebut, dan juga untuk meningkatkan kesiapan defensif untuk pasukan gabungan, yang diumumkan tentara pekan lalu.
Latihan telah dilakukan setiap tahun sejak tahun 2001.*/Sirajuddin Muslim