Hidayatullah.com—Memperingati 200 tahun kelahiran Karl Marx, Presiden China Xi Jinping mengyebut filsuf Jerman itu sebagai “seorang pemikir terbesar di era modern.” Teori-teori Marx tentang komunisme merupakan alat bagi China “untuk memenangkan masa depan,” kata Xi.
Dilansir Deutsche Welle dari kantor berita Xinhua, Xi Jinping mengatakan bahwa nama Karl Marx masih disegani di dunia dan teorinya memancarkan sinar kebenaran. Dia juga mengklaim bahwa menempatkan marxisme di bendera Partai Komunis China sepenuhnya benar.
Hal itu diungkapkan Xi di Balai Agung Rakyat di jantung ibukota Beijing hari Sabtu (5/5/2018), memperingati kelahiran pemikir itu di kota Trier 200 tahun silam.
Marx, ujar Xi, adalah “guru revolusi bagi proletariat dan kaum pekerja di seluruh dunia.” Karya Karl Marx, “Das kapital” dan “Manifesto Komunis” –yang ditulisnya bersama filsuf Friedrich Engels– merupakan teks kunci bagi komunis dan politisi kiri pada umumnya.
Xi memerintahkan semua anggota partai membaca karya-karya Marx dan mengadopsi teori-teori marxis sebagai gaya hidup dan pencarian spiritual.*