Hidayatullah.com–Dituding menjalankan bisnis dengan mengelola dana masyarakat secara ilegal, Dai kondang Ustadz Yusuf Mansur pun mengelak. Yusuf Mansur menampik telah merugikan masyarakat yang ikut melakukan investasi bersama dirinya.
Bahkan pendiri Ponpes Darul Quran ini menjamin usaha yang dilakukan tidak ada unsur kepentingan pribadi sehingga pihaknya tidak ingin melembagakan usaha tersebut dan namanya sendiri. Ia juga tidak masuk dalam struktur bisnis tersebut.
“Usaha bisnis Patungan Usaha ini bukan milik saya pribadi namun milik jemaah, milik masyarakat demi kebaikan program pendidikan, kesehatan, ibadah dan lain lain,”kata Yusuf Mansur dikutip laman Metrotvnews Jumat (19/07/2013).
Ia menegaskan sebagai motivator umat yang mau menggerakkan masyarakat untuk berbuat sesuatu yang lebih baik dan berguna bagi masyarakat.
Ia menceritakan awal bisnisnya itu dari ungkapan pribadi saja yang direspon secara luas para jemaahnya. Melalui twitter pribadinya para jemaah percaya sehingga ia membuat rekening.
Selanjutnya,ia mengakuisisi sebuah hotel di kawasan Cengkareng dekat Bandara Soekarno Hatta, untuk menjadi hotel perjalanan umrah dan haji. Ia juga berambisi bisnis Patungan Usaha itu akan merambah ke sektor lain.
Saat ditanya apakah benar jenis bisnisnya investasinya itu bodong? Dai yang kerap tayang berdakwah di stasiun televisi meminta bisnisnya itu jangan disamakan dengan investasi bodong.
“Saya agak kecewa dengan teman-teman yang belum memahami usaha ini, coba disimak saja websitenya di www.patunganusaha.com. Saya lagi tidak enak badan lain waktu saya ketemu antum ane jelasin panjang lebar nanti ya, “cetusnya.
Ia juga mengaku atas saran sejumlah pihak termasuk saran dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan, untuk sementara akan membenahi proses legalitas bisnisnya tersebut. Pihaknya ingin membenahi legalitas bisnisnya dan akan membuatnya lebih baik lagi.
“Kalau izin hotel sudah tidak masalah dan akan tetap jalan namun izin investasi ini yang harus diproses, ya karena sebelumnya saya tidak mengetahuinya jadi saya ikuti saran yang baik ini,” pungkasnya.*