Hidayatullah.com–Sekjen Spirit of Aqsa (SoA) Umar Makka menyatakan harapan agar Presiden Joko widodo segera menepati janjinya dalam urusan Palestina, sebagaimana saat berkampanye dulu. Jika tidak, janjinya akan ditagih di akhirat.
“Harapan kami Joko Widodo tepati janjinya. Jika tidak, kami akan tuntut beliau di akhirat,” ucapnya Umar Makka pada aksi solidaritas Palestina bersama Aliansi Selamatkan Al-Aqsa (ASA) di Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jumat (14/11/2014) di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta.
Jokowi, demikian panggilan akrab Presiden Joko Widodo seharusnya banyak berkaca pada pemimpin besar dalam mengatasi kisruh di Palestina. Misalnya saja pemimpin Turki yang berkontribusi riil dalam membantu rakyat Palestina.
“Sering berkaca ke Turki. Di mana pemimpinnya, Erdogan dalam membantu rakyat Palestina,” sarannya.
Sebagai pemimpin umat Islam terbesar di dunia, Jokowi diharap melakukan sesuatu untuk membela Masjidil Al-Aqsa, kiblat pertama dan waqaf umat Islam.
“Jika kita tidak bisa mengirim rudal, peluru, dan batu untuk membantu mereka, maka doakanlah,” ajaknya.
Sebagaimana diketahui, Jumat (14/11/2014) kemarin penjajah Israel secara resmi mengumumkan pencabutan pembatasan kunjungan ke Masjidil Aqsha kepada semua umum. Pengumuman ini dilakukan setelah dicapai kesepakatan dalam perundingan antara Israel, Amerika Serika (AS) dan Yordania di Amman.
Sebelumnya, Wakil Perdana Menteri Turki Numan Kurtulmus mengatakan pada hari Rabu bahwa kondisi di Al-Quds terbaru lebih buruk daripada saat perang tahun 1967.*