Hidayatullah.com—Diantara imigran Syiah asal Afganistan yang saat ini ditampung di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Balikpapan, Kalimantan Timur terdapat tiga orang atlet bela diri yang pernah mengikuti olimpiade. Hal ini dikatakan Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Balikpapan, Edu Andarius Aria.
“Di sini ada tiga orang atlet olimpiade. karateka dua orang, kemudian satu orang atlet karateka ini juga menguasai kungfu. Satu orang lagi atlet wushu juga menguasai bela diri muay thai. Mereka punya piagamnya,” kata Edu kepada hidayatullah.com, beberapa waktu lalu di Balikpapan.
Ketiga orang ini, jelas Edu, secara rutin melatih teman-temannya yang lain di dalam sel Rudenim. Pihak Rudenim sendiri tidak bisa melarang aktivitas latihan bela diri yang dilakukan imigran Syiah tersebut. [Baca: Imigran Syiah Berlatih Keras Sejak Jadi Pemberitaan Media]
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
“Selagi tidak anarkis kan kita tidak bisa tolak. Ya kita perlu waspada. Mana ada sih negara yang ingin keamanannya dalam negerinya diacak-acak oleh orang asing,” ujar Edu.*